SELAMAT DATANG DI TELINGALEBAR.BLOGSPOT.COM-*PENGAWAL HUKUM DAN PENGAWAS KINERJA APARATUR NEGARA SERTA NKRI HARGA MATI-*

Sabtu, 24 November 2012

Gunung Welirang Makan Korban

EXTREMMEPOINT.COM : - Peringatan bagi para Pecinta Alam dan pelajar penghobby mendaki gunung agar ekstra waspada dalam pendakian dikarenakan cuaca sedang memasuki musim penghujan. Seorang pelajar sebuah SMK di Surabaya diberitakan hilang di Gunung Welirang wilayah Kabupaten Pasuruan. Selama 4 hari nyawa pelajar Aji Kusuma Faqi'udin masih dalam pencarian. Delapan pendaki termasuk aji yang terbilang pelajar smk di surabaya ini datang ke prigen pasuruan untuk melakukan pendakian gunung welirang. Mereka masuk melalui pintu pos perhutani. Dipertengahan perjalanan tiga orang teman aji tidak tahan oleh guyuran hujan deras dilereng welirang yang terkenal dengan keindahan panorama alam pegunungannya itu. Tiga teman aji pun diperkenankan turun oleh aji. Lantas aji bersama empat teman lainnya melanjutkan perjalanan menuju puncak welirang. Hujan deras disertai kabut tebal kian membuat ke lima pendaki ini urungkan niatnya untuk bisa mencapai puncak. Satu kilo meter sebelum puncak mereka berlima turun dan mundur ke pos perhutani terdekat, ke empat temannya disarankan untuk segera menuju pos perhutani bernama kop.pan. Namun setelah cuaca agak sedikit terang, empat rekan aji tadi tidak menemukan keradaan aji. Setelah turun merekapun melaporkan peristiwa tadi kepada polisi lalu didatangkanlah tim sar untuk kemudian menyisir di mana keberadaaan abg ganteng warga jalan pagesangan gang 4 no 13 surabaya ini. Menurut ayah Aji, Ainur Rofiq.., Aji berangkat berpamitan dengan kedua orang tuanya dengan mengenakan kaos warna hitam dan celana parasit dengan menggunakan tas rangsel gunung dalam kondisi sehat wal afiat diperkirakan dia mungkin tersesat. Dan pihak keluarga Aji masih amat yakin bahwa anaknya masih hidup. Menurut Andi Utomo, Ketua Tim Sar Gunung Welirang mengatakan, “Gunung Welirang yang terletak berbatasan antara Pasuruan, Mojokerto dan Malang ini terkenal memiliki panorama yang indah serta banyak para pecinta alam melakukan olahraga favoritnya di gunung ini. Gunung yang memiliki ketinggian 3000 meter dari permukaan air memiliki curah hujan tinggi dengan kabut tebal, salahsatu faktor yang menyulitkan pencarian korban. Meskipun begitu Tim Sar tak kenal lelah untuk melakukan pencarian keberadaan Aji Kusuma ini,” ujarnya pada extremmepoint.com. (NGH)