SELAMAT DATANG DI TELINGALEBAR.BLOGSPOT.COM-*PENGAWAL HUKUM DAN PENGAWAS KINERJA APARATUR NEGARA SERTA NKRI HARGA MATI-*

Selasa, 05 Juli 2011

Pengamat Sos/ Hukum: “Masihkah NKRI Jaya dan Disegani Oleh Negara Lain?"


Surabaya, lsmtelingalebar:-  Indonesia, gemah ripah loh jinawi kah saat ini? jawabya ” TIDAK ” .
Kukuh,SH salah satu pengamat sosial dan hukum mengatakan ” Indonesia yang kita cintai saat ini tidak bisa dikatakan gemah ripah loh jinawi, karena fakta -fakta permasalahan bangsa saat ini sangat porak poranda baik dari segi sosial, politik, hukum serta berkehidupan berbangsa bernegara. Contohnya : permasalahan TKI harus menelan korban jiwa, akibat perlakuan sewenang-wenang negara yang dimana TKI tersebut bekerja, kasus -kasus mafia hukum yang merusak tatanan peradilan kita, mafia pemilu yang menyeret kaum politikus ke ranah hukum, dll,” tegasnya.

Kopral Mengamuk, 4 Prajurit Korsel Tewas


SEOUL - LSM TELINGA LEBAR:-Seorang perwira marinir Korea Selatan (Korsel) berpangkat kopral mengamuk  di sebuah pangkalan militer. Dia melepaskan tembakan membabi buta yang mengakibatkan empat prajurit tewas.
Insiden di Pangkalan Militer Laut Kuning itu juga menyebabkan beberapa prajurit lainnya luka. Kopral bernama Kim tersebut juga menderita luka.
Tanpa sebab, tiba-tiba saja Kopral Kim mengamuk di pangkalan militer yang letaknya sekira 40 kilometer sebelah barat Seoul. Namun motif penyerangannya ini belum diketahui. Demikian diberitakan Associated Press, Senin (4/7/2011).
Pelaku sedang dalam penahanan di Pulau Ganghwa. Kopral Kim dalam keadaan terluka saat ditangkap. namun tidak jelas luka tersebut dialaminya saat hendak melakukan bunuh diri atau saat dirinya ditangkap.
Sementara seorang di antara empat korban tewas merupakan perwira marinir. Tiga korban tewasnya lainnya adalah prajurit. Pihak berwenang tidak dapat menentukan jenis senjata yang digunakan oleh pelaku.
Peristiwa penembakan merupakan yang terburuk dalam sejarah militer Korsel sejak 2005 lalu. Saat itu, seorang prajurit diketahui melempar granat tangan dan melepaskan tembakan ke arah rekannya. Insiden tersebut menyebabkan delapan prajurit tewas seketika dan beberapa lainnya menderita luka.
Saat diselidiki, pelaku mengakui bahwa dirinya melepaskan tembakan karena tidak tahan dihina oleh atasannya.
Insiden penembakan yang kerap terjadi pada militer Korsel menimbulkan pertanyaan soal tingkat kedisiplinan 650 ribu militer Korsel. (TH30)

Demi Tarik Penonton, Kesebelasan Wanita Tampil Berbikini


Krasnoarmeysk, Rusia - LSM TELINGA LEBAR:-Anda pasti kerap mendengar keberadaan kesebelasan wanita. Tapi seberapa kerap Anda menyaksikan pertandingan sepak bola liga wanita? Baik secara langsung atau di tanyangan televisi? Baik kelas tarkam (antar kampung) atau nasional? Pasti kurang dari satu kali dalam satu bulan.