Akibat tidak di gaji 800 orang Buruh PT Surabaya Randing Plastik Mogok Kerja

PASURUAN, EXTREMMEPOINT.COM : - Jumat Pagi Hampir Ribuan Buruh Pabrik Plastik PT.SURABAYA RANDING PLASTIK yang berlokasi di PIER -PASURUAN INDUSTRI ESTATE REMBANG Kawasan Industri terbesar di Kabupaten Pasuruan .Pasalnya buruh melakukan mogok kerja masal dikarenakan pihak Manajemen Pabrik tidak memberikan Gaji mereka selama dua bulan.

Menurut Info dan data yang berhasil dihimpun extremmepoint.com menyebutkan bahwa Buruh Pabrik hampir 80 persen berasal dari luar Pasuruan tidak bisa memenuhi kewajiban rumah tangga mereka,Apalagi menjelang NATAL DAN TAHUN BARU hampir seluruh kebutuhan sehari-hari kian melonjak.Dalam aksinya buruh memblokir Jalan raya ESTATE REMBANG membuat lalu lintas macet total.Pihak Manajemen tidak memberikan gaji mereka sebesar 1 JUTA 525 Ribu sejak Bulan November Silam.Pihak pabrik selalu memberikan janji-janji dan alasan tidak masuk akal alias tidak jelas .Gaji buruh dijanjikan bulan depan ironisnya di Bulan Desember ini pun juga kapan diberikan tidak jelas sehingga 800 buruh PT. SURABAYA RANDING PLASTIK bertekad Mogok Kerja agar pihak Pabrik segera memberikan hak mereka. Hasil dari Pantauan extremmepoint.com bertemu salah seorang buruh yang tidak mau disebut namanya mengatakan," Pasrah saja mas bila nanti tidak jelas hasil dari mogok kerja maka kami akan meminta bantuan ke pihak Disnaker Kabupaten meskipun yang kami kuatirkan terjelek akan dipecat oleh pihakPabrik,"Ungkapnya Dia menambahkan ," Jadi iya Mogok Kerja aja semuanya mas dan kalau Dipecat semuanya iya siap dipecat , " Tambahnya kepada extremmepoint.com.Pasuruan,13.00 Wib,(21/12). Ditempat terpisah saat extremmepoint konfirmasi terkait mogok kerja tersebut Mester Cheng Pimpinan Pabrik Plastik yang mengekspor hasil Produksinya ke negara Taiwan ini tidak bisa ditemui,"Mas Pak Cheng dan Manajemen tidak mau ketemu dan saya tidak mau komentar serta jangan dinaikan beritanya lho," Jawab Seorang security sambil menutupi dada yang bertempel namanya .Pier Industri ,Jumat,14.00 wib,(21/12) Sampai berita ini ditayangkan aksi mogok kerja buruh sejumlah 800 orang masih berlangsung.(NGH )