SELAMAT DATANG DI TELINGALEBAR.BLOGSPOT.COM-*PENGAWAL HUKUM DAN PENGAWAS KINERJA APARATUR NEGARA SERTA NKRI HARGA MATI-*

Rabu, 30 Mei 2012

Segrombolan Oknum Marinir Aniaya Wartawan dan Anggota Dewan

EXTREMMEPOINT.COM : - Brigjen TNI (Marinir) Gatot Subroto, Komandan Lantamal II, Teluk Bayur, Padang, Sumatera Barat, meminta maaf terkait pemukulan anggotanya pada wartawan usai razia warung remang-remang.
Menurut Gatot mengatakan, “Saya Dantamal II Teluk Bayur TNI AL menyesalkan ulah para oknum anggota Marinir. Kami mohon maaf sedalam-dalamnya atas kekerasan tersebut,” katanya di hadapan ratusan wartawan dan Ketua DPRD Sumatera Barat, Yultekhnil, Rabu (30/05).
Dia menambahkan, “Saya tidak akan menolerir. Anggota yang terlibat akan diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku. Kami juga sudah melaporkan persoalan ini ke Panglima TNI dan beliau meminta kita mengusut tuntas kasus ini,” tambahnya.
Masih Gatot, “Saat ini kami telah melakukan penyelidikan terhadap yang terlibat . Sudah ditahan 10 orang, kemungkinan masih akan dikembangkan. Kini mereka sudah dititipkan di tahanan Pomal TNI AL,” ungkapnya pada extremmepoint.com dan terkait kamera dan ID Card jurnalis yang disita akan segera dikembalikan.
Adapun 10 anggota Marinir yang ditahan ialah Serda Saddam Husein, Koptu Bainuddin, Praka Alexander, Praka Kusnendi, Pratu Zulfahmi, Prata Dian Mailendra H, Pratu Komitugiyan, Pratu Dwi Eka Prasetya, Pratu Utomo Saputra, dan Pratu Erwanto.
Menurut Rino Zulyadi, Koordinator lapangan Koalisi Wartawan Anti Kekerasan (KWAK) mengatakan, “Kami meminta Komandan Datasemen Polisi Militer (Denpom) untuk memastikan proses hukum berjalan secara adil. Mendesak Panglima TNI Republik Indonesia memberhentikan Komandan Lantamal II Padang. Mendesak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat ikut mendukung pemberhentian Komandan Lantamal II Padang dari jabatannya. Mendesak Komandan Lantamal II Padang mengganti kamera yang dirusak serta mengembalikan secara utuh dua kaset video dan satu kartu memori milik wartawan yang dirampas paksa oleh oknum TNI,“ katanya. (H-S)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar