SELAMAT DATANG DI TELINGALEBAR.BLOGSPOT.COM-*PENGAWAL HUKUM DAN PENGAWAS KINERJA APARATUR NEGARA SERTA NKRI HARGA MATI-*

Jumat, 21 Oktober 2011

Reward… Hayoo Siapa yang Mau?

Surabaya,extremmepoint.com:-Dunia Pendidikan adalah sarana wadah potensial ,terpenting bagi Penunjang,pedoman Pokok majunya suatu bangsa terhadap anak-anak dengan pembuktian setiap negara kedepannya sagatlah membutuhkan figur-figur seorang pemimpin guna kemajuan suatu bangsa di masa depannya.
Lihatlah kiat-kiat  teryakini dan sederhana terkait Pendidikan anak guna masa depan dari Sundarwati,Spd (Pengamat pendidikan anak ) :  

Kalau mendengar kata reward , mungkin ada yang belum tahu apa itu reward. Reward merupakan bentuk apresiasi atau penghargaan terhadap suatu prestasi yang telah dicapai oleh suatu atau sekelompok anak dalam aktivitas tertentu. Atau boleh dikatakan reward merupakan hadiah. Namun hadiah disini bukan hanya berupa materi namun juga penguatan atau pujian atau penghargaan bukan hanya uang tetapi juga kata-kata yang mampu memberikan motivasi / semangat kepada seseorang. Seperti kata kata pinter, jempol, seratus dan lain-lain.
                                                                        Bagaimana sudah paham kan… J

Adapun fungsi dari reward dapat diuraikan sebagai berikut:
-            Memiliki nilai pendidikan
Hadiah juga memiliki makna, anak akan segera mengetahui apabila dia menerima hadiah dari orang tua / guru, ia dapat mengintepretasikan bahwa dia dapat berbuat baik yang dapat menyenangkan orang tua atau gurunya. Perbuatan tersebut dapat berupa prestasi belajar , perilaku terpuji dll.
-            Memberikan motivasi kepada anak
Hadiah dapat memberikan motivasi kepada anak untuk mau mengulangi perilaku yang dapat diterima bahkan dapat ditingkatkan lebih baik lagi. Dengan demikian anak-anak akan lebih bereaksi positif terhadap pengakuan dan penghargaan lingkungannya, terutama bagi guru, teman sekelas, teman bermain dan orang tua.
-            Memperkuat perilaku
Hadiah yang diberikan kepada anak juga berfungsi untuk memperkuat perilaku anak yang dapat diterima lingkungannya. Ini berarti menumbuhkan keyakinan dan kepercayaan diri dan pemahaman bahwa sesuatu yang dilakukan tersebut sudah benar dan diakui kebenarannya oleh lingkungan setempat.
                Wah … J tentunya semua mau ya , mendapatkan reward…. J
                Begitu pula dengan siswa, mereka juga menginginkan reward sebagai motivasi, bukan hanya cercaan maupun amarah… J
                Orang tua tak lepas juga dari  memarahi  anaknya, begitu pula guru tak tak lepas juga memberikan omelan kepada muridnya jika tidak mengerjakan PR. Hal itu memang wajar juga karena demi kebaikan siswa sendiri. Namun marilah kita mencoba dengan cara yang lain , dengan memberikan reward kepada siswa.
                Ya… J paling tidak kita memposisikan diri kita sendiri , enak manakah mendapatkan omelan dengan mendapatkan reward atau tidak mendapatkan reward … J?(YOK/YUD)
Semua pastikan….  pengen dapat reward……….:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar