SELAMAT DATANG DI TELINGALEBAR.BLOGSPOT.COM-*PENGAWAL HUKUM DAN PENGAWAS KINERJA APARATUR NEGARA SERTA NKRI HARGA MATI-*

Minggu, 01 Juli 2012

Imigran Gelap Asal Afganistan dan Iran berhasil melarikan diri

SIDOARJO, EXTREMMEPOINT.COM : - 37 imigran gelap Iran dan Afganistan tujuan Australia yang bermalam diruang fitness Polres Sidoarjo berhasil melarikan diri pada Kamis (28/06).
Dari para imigran gelap tersebut 3 diantaranya wanita dan 2 orang anak-anak. Setelah terdampar diperairan Timur Sidoarjo Dusun Tlocor, Desa Kedungpandan, Kecamatan Jabon mereka berhasil diamankan oleh petugas Polsek Jabon. Sesudah pendataan para imigran ditampung di lantai II Aula Bhara Fitness Centre Mapolres Sidoarjo.
Berhasil kaburnya seluruh imigran gelap ini, setelah mereka mengecoh satu pleton pasukan Dalmas yang diserahi menjaga mereka. Karena ingin cari sarapan pagi dan sudah mendapatkan ijin dari pihak keimigrasian, mereka keluar satu-persatu dari Mapolres Sidoarjo dan tidak kembali hingga Kamis sore.
Menurut Wakapolres Sidoarjo Kompol Fadli Widiyanto mengatakan, “Seluruh imigran itu sudah kita serahkan kepada pihak imigrasi sejak Rabu kemarin. Namun karena pihak Imigrasi tidak memiliki tempat yang cukup untuk mengamankan mereka, akhirnya dititipkan kembali ke Polres Sidoarjo,” ungkapnya.
Dia menambahkan, “Kita juga akan melakukan kordinasi dengan pihak Imigrasi untuk menangkap para imigran ini. Apalagi seluruh barang bawaan mereka masih ada di Polres,” tambahnya.
Untuk mengetahui kepastian dari kaburnya seluruh imigran gelap ini, pihak Polres melakukan pengecekan kepada anggota yang berjaga pagi tadi. Wakapolres meminta kepada seluruh jajaran polsek segera melakukan pengamanan kepada para imigran itu, jika merlihat di wilayah masing-masing.
Sesudah tiba di Surabaya mereka akan berangkat ke Australia melalui jalur laut tetapi sebelum sampai di Surabaya, mereka kedahluan diketahui oleh aparat.
Selama di Aula, mereka terlihat sangat emosi dan stres, bahkan sempat bersitegang dengan sejumlah Wartawan yang mengabadikan gambar mereka dan melempari dengan botol air mineral pada Kamis pagi.
Seharusnya mereka mendapat pengawasan ketat, karena dengan tingkat emosi yang tinggi mereka dapat nekad seperti menimbulkan pertengkaran juga melarikan diri seperti saat ini. (AA)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar