Reporter IWN Situbondo (EXTREMMEPOINT.com) - Kembali kecelakaan lalu lintas antara dua truck terjadi di Jalur Pantura Situbondo. Namun kali ini, kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, yakni antara truck Nopol S 9838 W yang sarat dengan muatan ubur-ubur, dengan truck Nopol EA 8877 E yang sarat dengan muatan pembalut wanita, Selasa (8/11). Akibat insiden kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Km 171 arah Surabaya itu, Jalur Pantura yang menghubungkan antara Situbondo dengan Banyuwangi macet total. Bahkan, mengakibatkan antrian sepanjang tiga KM di jalur utama yang menghubungan Pulau Jawa dengan Pulau Bali tersebut. Selain itu, kecelakaan lalu lintas itu juga mengakibatkan kedua sopir truck mengalami luka yang sangat serius, karena kedua sopirnya terjepit dengan bodi depan trucknya, hingga berita ditulis kedua sopir truck tersebut masih dirawat di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo. Diperoleh keterangan, kecelakaan dua truk yang sama sarat dengan muatan. Itu bermula saat truk Nopol S 9838 W yang dikemudikan Muhammad (37), warga Kota Surabaya, melaju dari arah timur menuju kea rah barat dengan kecepatan sedang, saat melintas dilokasi lantaran pandangannya terhalang kabut akibat hujan lebat, truk bermuatan ubur-ubur yang dating dari berlawanan tak menyadari jika dari arah berlawanan tiba-tiba muncul truk bermuatan pembalut wanita dengan Nopol EA 8877 E yang dikemudikan Khudori (43). Nah, karena jarak antara kedua truck itu terlalu dekat, sehingga kedua sopir ini tak mampu mengendalikan kemudinya, praktis terjadi tabrakan kedua truk besar ini tak terelakkan. “Kecelakaan tersebut terjadi cukup cepat, karena pada saat itu kodisi cuaca hujan dank abut sehingga mengganggu pemandangan, saya tidak menyadari jika ada truk dari arah berlawanan yang datang secara tiba-tiba,” ujar Muhammad, sopir truck Nopol S 9838 E, saat ditemui di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo, Selasa (8/11). Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Yusuf Suryadi membenarkan terjadi insiden tabrakan antara kedua truck tersebut. Menurutnya, pihaknya langsung mengamankan dua truk yang mengalami nasib naas ini, dengan tujuan untuk dilakukan penyelidikan. “Untuk sementara kami tidak dapat menyimpulkan tentang penyebab kecelakaan kedua truck ini, namun untuk sementara kecelakaan masih akibat human eror dan cuaca buruk, karena pada saat kejadian kawasan Situbondo diguyur hujan,” katanya |
Minggu, 13 November 2011
Tabrakan " Adu jangkrik" antara Truk dengan Truk di pantura
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar